KALTENGLIMA.COM - Belakangan ini, fenomena anak muda khususnya generasi Z yang memamerkan uban di media sosial seperti TikTok cukup menyita perhatian.
Padahal, secara umum rambut beruban biasanya baru muncul ketika seseorang memasuki usia 30 atau 40 tahun.
Kondisi ini pun membuat para ahli kesehatan angkat bicara karena uban dini bisa menjadi tanda adanya masalah dalam tubuh.
Baca Juga: Mahfud MD Tegaskan Aparat Harus Tindak Tegas Jika Ada Makar dari Gelombang Aksi Massa
Menurut dokter kulit dr. Viktoryia Kazlosukaya, uban yang tumbuh di usia muda kerap berkaitan dengan ketidakseimbangan mineral.
Kadar zinc dan kalsium yang terlalu tinggi serta rendahnya zat besi dan mangan bisa memicu uban.
Kekurangan tembaga juga memperburuk kondisi tersebut karena mineral tersebut berperan penting dalam aktivitas enzim tirosinase, yang bertugas memproduksi pigmen rambut. Selain itu, stres oksidatif menjadi faktor besar yang mempercepat proses rambut memutih.
Baca Juga: Akademisi: Pemerintah Diminta Tetapkan Standar Kesejahteraan Guru
Selain faktor mineral dan stres, genetik, gangguan tiroid, penyakit autoimun, kebiasaan merokok, hingga kekurangan vitamin B-12 juga berperan dalam munculnya uban dini.
Kondisi ini bahkan sering ditemukan pada penderita anemia defisiensi zat besi, yang bisa diatasi dengan terapi suplementasi.
Bagi mereka yang masih muda dan mulai beruban tanpa adanya penyakit tertentu, beberapa langkah pencegahan bisa dilakukan, seperti mengonsumsi makanan bergizi kaya mineral, mengelola stres, berhenti merokok, menjaga kualitas tidur, dan menghindari diet ekstrem.
Artikel Terkait
Kejagung Tetapkan Eks Mendikbudristek Nadiem Makarim sebagai Tersangka Korupsi Chromebook
Polisi Tetapkan 28 Tersangka Kasus Kerusuhan DPRD Cirebon
KPK Beri Penjelasan Terkait Kemungkinan Nadiem Makarim jadi Tersangka Kasus Chromebook
Pemerintah Bakal Kasih Diskon Pesawat Periode Natal dan Tahu Baru