Banyak orang mengandalkan jahe dan kunyit ketika terkena flu atau pilek. Bukan tanpa alasan, sebab kedua rempah itu dapat membantu memperkuat imun tubuh dalam melawan infeksi.
Baca Juga: Bayar karcis Parkir Mahal, Legislator Tajeri Minta Banmus RDP dengan RSUD
Dilansir dari Healthline, sejumlah penelitian memang menunjukkan jahe dan kunyit memiliki efek untuk memperkuat imun tubuh. Misalnya, studi yang dipublikasikan di Journal of Ethnopharmacology pada 2013 menemukan jahe segar efektif melawan virus HRSV yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan pada bayi, anak-anak, dan orang dewasa.
Sementara, penelitian yang diterbitkan di Journal of Clinical Immunology menunjukkan kurkumin yang terdapat pada kunyit bisa membantu meningkatkan fungsi sistem imun.
3. Mengurangi Mual
Sejumlah studi menunjukkan jahe bisa membantu meredakan ketidaknyamanan di perut dan mengurangi gejala mual.
Baca Juga: Lantai Masjid di Medan Amblas saat Salat Jumat, 2 Jemaah Terluka
Mengutip Healthline, sebuah studi yang dilakukan pada 170 wanita menemukan konsumsi 1 gram jahe bubuk setiap hari bisa mengurangi mual terkait kehamilan. Penelitian serupa juga menunjukkan jahe bisa mengurangi gejala mual dan muntah pasca operasi.
Di lain sisi, kunyit diketahui bisa membantu meredakan mual dan gangguan pencernaan yang disebabkan oleh kemoterapi.
4. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Mengutip Eating Well, jahe dan kunyit bisa membantu menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah, salah satu faktor pemicu penyakit jantung dan kardiovaskular lainnya.
Baca Juga: Pemilik Labubu Dinobatkan Sebagai Orang Terkaya di China dengan Kekayaan Segini!
Meta analisis yang dipublikasikan pada 2019 juga menemukan jahe dan kunyit bisa membantu menurunkan kadar kolesterol, faktor lain yang dapat memicu masalah pada jantung.
5. Berpotensi Mencegah Kanker
Studi yang dipublikasikan di jurnal JCO Global Oncology pada 2018 menunjukkan jahe dan kunyit merupakan dua rempah yang mempunyai potensi paling tinggi untuk mencegah kanker.