Buah-buahan tinggi vitamin C seperti jambu biji, pepaya, stroberi, kiwi, dan jeruk turut direkomendasikan, karena dapat meningkatkan ekskresi asam urat.
Porsi konsumsi masing-masing berkisar antara 50–150 gram tergantung jenis buahnya. Selain itu, camilan tinggi karbohidrat kompleks seperti oatmeal juga baik dikonsumsi karena mendukung metabolisme yang seimbang serta membantu mengatur berat badan dan sensitivitas insulin dua faktor yang erat kaitannya dengan kadar asam urat.
Disarankan untuk mengonsumsi 30–40 gram oatmeal kering sebagai camilan malam. Terakhir, sayuran rendah purin seperti kale, brokoli, kembang kol, dan bayam juga menjadi pilihan baik, karena selain kandungan purinnya rendah, mereka juga mengandung vitamin C yang turut membantu pencegahan serangan asam urat. Porsi ideal sayuran ini berkisar antara 30 hingga 85 gram per sajian.