7 Pelatih Ternama di Piala Asia 2023 Qatar: Ada Paulo Bento, Mancini hingga STY

photo author
- Jumat, 5 Januari 2024 | 19:01 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat memimpin latihan di lapangan GBK, Jakarta (instagram @shintaeyong7777)
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat memimpin latihan di lapangan GBK, Jakarta (instagram @shintaeyong7777)




KALTENGLIMA.COM - Piala Asia 2023 akan digelar dalam waktu dekat, tidak hanya tampang para pemain, laga ini juga akan dihiasi oleh wajah-wajah pelatih terkenal.

Sebanyak 24 tim akan menjadi kontestan pada laga Piala Asia 2023 yang akan di gelar 12 Januari hingga 10 Februari di Qatar.

Qatar sebagai tuan rumah merupakan juara bertahan pada kejuaraan AFC ini. Walaupun demikian, Jepang dan Korea Selatan digadang-gadang akan menjadi calon kuat peraih gelar juara pada Piala Asia 2023.

Baca Juga: Bawa Sabu, Warga Murung Raya Ditangkap Satresnarkoba Polres Barito Utara

Untuk mendapatkan hasil terbaik, 24 tim kesebelasan peserta putaran final Piala Asia kali ini tentu mengandalkan pelatih-pelatih yang memiliki banyak pengalaman.

Terdapat 7 pelatih ternama yang akan menghiasi perhelatan Piala Asia 2023 kali ini, berikut daftar namanya:

1. Paulo Bento

Sebelum menangani Uni Emirat Arab (UAE), pria asal Portugis ini terlebih dahulu pernah menangani Korea Selatan ketika tampil di ajang Piala Dunia 2022.

Tahun 2010-2014, Bento juga sempat menangani Portugal. Walaupun tidak ada prestasi yang didapatkan, ia tetap dikenang sebagai pelatih yang dapat membuat Portugal tampil dengan dinamis.

Setelah juara Piala EAFF bersama Korea Selatan pada 2019, kini Bento menargetkan gelar kedua sebagai pelatih. Walau bukan hal yang mudah, namun ia cukup percaya diri.

Baca Juga: Skuad Timnas Korea Selatan di Piala Asia 2023, Ambisi Bawa Pulang Trofi

2. Hector Cuper

Hector Raul Cuper menangani Suriah sejak 2023. Ia tak berperan meloloskan Suriah ke Piala Asia 2023 sebab dikontrak pada Februari 2023 dengan target lolos ke Piala Dunia 2026.

Piala Asia 2023 adalah target sasaran Suriah. Eks pelatih Inter Milan ini dikenal sebagai pelatih bertangan dingin dengan pengalaman segudang, baik di klub maupun negara.

Salah satu pencapaian terbesarnya bersama negara yakni menjadi runner up Piala Afrika 2017 bersama Mesir. Ini membuatnya mendapat predikat pelatih terbaik Afrika 2017.

3. uan Antonio Pizzi

Mungkin namanya tidak begitu familiar, namun ia sudah dikenal sebagai pemain beken saat membela Barcelona pada 1996-1998. Enam trofi Pizzi persembahkan untuk Blaugrana.

Kariernya sebagai pelatih sejatinya tidak begitu bersinar. Namun tetap saja Pizzi mempunyai rekam jejak mentereng. Salah satunya yakni pernah menangani Chile dan meraih gelar Copa America 2016.

Baca Juga: Tak Kalah Dengan Wedang Ronde, Wedang Angsle Juga Cocok Disantap Saat Musim Penghujan

Bersama Bahrain lelaki kelahiran Argentina yang sempat membela timnas Spanyol ini ingin membuat kejutan. Ia ingin mengukir sejarah seperti saat menangani Chile.

4. Shin Tae-yong (STY)

Nama Shin Tae Yong kini bersama Timnas Indonesia. Shin termasuk pelatih beken sebab Ia sempat memimpin Korea Selatan saat tampil di Piala Dunia tahun 2018.

Walaupun tak juara, STY dikenang karena membuat Korea Selatan mampu mengalahkan Jerman. Ini kemenangan monumental, sebab tak ada yang menyangka Jerman dapat dikalahkan oleh wakil Asia.

STY sudah menangani Indonesia sejak 28 Desember 2019. Hingga saat ini, Ia belum mempersembahkan gelar juara, kecuali meloloskan tim ke Piala Asia di tiga kelompok usia.

5. Roberto Mancini

Bak datang di waktu yang tepat, saat media-media Arab menggambarkan kehadiran Mancini bersama Arab Saudi. Pria kelahiran Italia ini dikontrak Arab Saudi pada 27 Agustus 2023 lalu.

Pengalaman serta jam terbang Mancini sebagai juru taktik sudah tidak diragukan. Ia merupakan pelatih yang berhasil membawa Italia meraih gelar juara di Piala Eropa 2020 walaupun gagal ke Piala Dunia 2022.

Ambisinya bersama dengan Arab Saudi adalah meraih gelar juara Piala Asia 2023.

diketahui, terakhir kali Arab Saudi meraih predikat raja Asia pada 1996 artinya sudah 27 tahun lalu.

Baca Juga: Korban Tewas Kecelakaan Maut KA Turangga Mendapat Santunan Rp. 50 Juta dan Rp. 20 Juta Bagi Korban Luka-luka dari PT Jasa Raharja

6. Jurgen Klinsmann

Klinsmann dikenal sebagai pemain bintang ketika ia masih aktif bermain, termasuk menjadi juara dunia pada tahun 1990. Perjalanan kariernya Klinsmann sebagai pelatih tidak terlalu moncer. Meskipun begitu tim yang ia latih adalah nama-nama besar.

Sebelum menangani Korea Selatan, Ia pernah menangani Amerika Serikat saat berkiprah dan meraih gelar juara CONCACAF Gold Cup 2013. Sebelumya memegang kendali Amerika Serikat, ia lebih dulu menangani Jerman.

Ia juga pernah menjadi juru taktik Bayern Munchen. Kini bersama Korea Selatan, Klinsmann ingin menjadi yang terbaik di Asia bersama Song Heung Min dan kawan-kawan.

7. Igor Stimac

Terakhir ada Stimac merupakan pelatih yang paling setia di Piala Asia 2023. Pria asal Kroasia ini sudah menangani India sejak 2019 dan tak ada pelatih yang sama seperti dirinya kecuali Shin Tae Yong (STY).

Kiprah Stimac sebagai pelatih juga relatif panjang. Ia mulai melatih tim profesional pada tahun 2005 dan sempat menangani Kroasia pada 2012-2013, sisanya ia menangani klub-klub Kroasia.

Pencapaian terbaik Stimac bersama India yakni dua kali mendapat gelar juara Piala SAFF, pada tahun 2021 dan tahun 2023. Hal ini yang membuatnya percaya diri tampil di Piala Asia 2023.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X