Tak berhenti sampai di situ saja, dugaan penghinaan oleh Gus Miftah itu juga terus berlanjut. Ia menyebut bila dagangan es teh itu tidak laku adalah takdir
Baca Juga: BUMN Dukung Penuh Penurunan Harga Tiket Pesawat di Libur Natal
"Jual dulu kalau nggak laku yasudah takdir," tambahnya.
Kemudian, masih dalam suasana yang sama, Gus Miftah lantas bercerita soal pedagang es teh dan bakso yang saling berdoa satu sama lain.
Saat itu, kata Gus Miftah, pedagang es berdoa agar kondisi cuaca panas sehinggia banyak orang yang membeli minumannya.
Baca Juga: Kena OTT, Ruang Kerja Pj Walikota Pekanbaru Disegel KPK
Namun di sisi lain, pedangan bakso juga berdoa agar cuaca sejuk sehingga banyak orang yang membeli bakso.
"Yang jual bakso juga berdoa 'ya Allah semoga cuaca hujan, dingin', soalnya dingin-dingin biasanya makan bakso rasanya enak," katanya.
"Kira-kira kalau hari itu cuacanya hujan (dingin) berarti doanya penjual es itu diijabah atau tidak? Tetap doanya diijabah dalam bentuk yang lain, esnya nggak laku tapi badannya sehat," sambungnya.
Video Gus Miftah itu lantas viral dan menuai sorotan dari publik. Banyak pihak yang mengecam tindakan itu hingga mempertanyakan kredibilitas Gus Miftah yang dinilai tidak cocok menjadi Utusan Khusus Presiden.
Baca Juga: Ajudan Presiden Pastikan Rekaman Suara Mirip Jokowi Terkait Ahmad Luthfi Hoaks
"Koq kayak begini bisa dijadikan staff presiden...sudah mempermalukan istri depan umum sekarang mempermalukan penjual asongan dan segenap jamaah disekelilingnya ikut tertawa...memalukan anda ini," komentar @Bagon****.
"Apapun alasannya yg seperti ini gak boleh diwajarkan apalagi dipertontonkan. Yang seperti ini cuma bakal bikin penindasan diwajarkan," kata @sengatantt****.
"Pejabat neh ?? Sedih amat rakyat punya pejabat trus ngustad tapi minim adab. Eh miftah, sbg pejabat negara harusnya paham pejabat tu yg bayar rakyat (pajaknya), lu tu jongosnya rakyat, bajingan banget..sompret !!" tulis @@Ridwan****.
"Main politik uang, noyor isteri sendiri depan publik, belum materi bacot kosong melongpong isinya sampah, dan sekarang menghina pedagang kecil depan umum. Curut bajingan busuk begini masih diaku sebagai ulama???" tambah @mrtauf****.
Artikel Terkait
Jelang Melahirkan, Jessica Iskandar Dikabarkan Alami Pendarahan
Menangis di Sidang Cerai, Asri Welas: Jangan Ditiru
Legislator Barut Jamilah Tekankan Pentingnya Upaya Nyata Turunkan Angka Stunting
Para Guru PAUD Penerima Beasiswa AMC Antusias Ikuti Rangkaian Pengembangan Soft Skills
Kemenag Alokasikan Anggaran Hampir 1 Triliun untuk Insentif Guru Non-PNS