KALTENGLIMA.COM - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan bahwa kualitas bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di wilayah Jawa Timur berada dalam kondisi baik.
Kepastian ini diperoleh setelah hasil uji laboratorium dari Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) Kementerian ESDM menunjukkan mutu Pertalite di daerah tersebut sesuai standar.
Bahlil menyampaikan hal ini di Kota Malang pada Rabu (29/10/2025) sebagai tanggapan atas keresahan masyarakat terkait dugaan penurunan kualitas BBM.
Baca Juga: Kejagung sebut Harvey Moeis Telah Dieksekusi Sejak Juli Terkait Kasus Korupsi Timah
Dalam peninjauan tersebut, Bahlil didampingi oleh Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra, serta pejabat Kementerian ESDM lainnya.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut atas laporan masyarakat dari wilayah Lamongan, Gresik, dan Tuban yang melaporkan kendaraan mereka mengalami gangguan setelah menggunakan Pertalite.
Bahlil menegaskan bahwa pemerintah akan terus memantau dan bersikap transparan terhadap hasil pengecekan di lapangan, termasuk dengan melakukan rapat evaluasi di Kementerian ESDM untuk memastikan tindak lanjut dari temuan tersebut.
Baca Juga: Kasus Korupsi CSR BI–OJK, KPK Panggil Legislator NasDem Rajiv di Polres Cirebon
Selain memastikan kualitas BBM, Bahlil juga menekankan pentingnya tanggung jawab Pertamina Patra Niaga dalam menjaga mutu produk yang dijual ke masyarakat.
Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mentoleransi pelanggaran terkait distribusi dan kualitas bahan bakar, terlebih untuk jenis BBM bersubsidi.
Di sisi lain, Kepala BPH Migas Erika Retnowati turut meninjau Fuel Terminal (FT) Malang guna memastikan stok dan distribusi BBM menjelang Natal dan Tahun Baru tetap terkendali.
Baca Juga: Usia Pensiun Guru Tetap, MK Tolak Uji Materi Perpanjangan hingga 65 Tahun
FT Malang, yang beroperasi sejak 1947, memiliki kapasitas hampir 7.000 kiloliter dan memasok ratusan SPBU serta Pertashop di wilayah Jawa Timur.
Artikel Terkait
KPK Akan Panggil Pihak yang Tahu Proyek Kereta Cepat Whoosh di Tahap Penyelidikan
Terbongkar! SPBU di Bogor hingga Sleman Rugikan Warga Rp6,2 Miliar
Usia Pensiun Guru Tetap, MK Tolak Uji Materi Perpanjangan hingga 65 Tahun
Kasus Korupsi CSR BI–OJK, KPK Panggil Legislator NasDem Rajiv di Polres Cirebon