KPK menangkapnya dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan pada awal November 2025.
Baca Juga: Tragis! Balita Tewas Tersedak Boba saat Main Trampolin
Penangkapan ini sontak mengejutkan publik, terutama masyarakat Riau yang sempat menaruh harapan besar terhadap kepemimpinannya.
Sosok yang dulu dipuji karena kesederhanaan dan perjuangannya kini harus menghadapi kenyataan pahit di hadapan hukum.
Kisah Abdul Wahid menjadi pengingat bahwa kekuasaan selalu membawa ujian, dan amanah jabatan tak bisa dipisahkan dari integritas moral.
Dari seorang pekerja kebersihan hingga menduduki kursi gubernur, perjalanan hidupnya kini berakhir di ruang pemeriksaan KPK.
Bagi masyarakat Riau, peristiwa ini menjadi cermin bahwa perjuangan melawan korupsi belum tuntas — bahkan di tangan mereka yang pernah menjadi simbol kejujuran dan harapan rakyat kecil.
Artikel Terkait
Tanam Jagung Hibrida di Desa Mampuak, Bupati Shalahuddin Tekankan Inovasi Sektor Pertanian
Heriyus: Cetak Sawah Baru Perkuat Ketahanan Pangan Murung Raya
Anggota DPRD Murung Raya Mariyanto Nahkodai PBSI
Inilah Makanan Pereda Asam Lambung yang Aman dan Menenangkan Pencernaan
Hindari Kerugian Pinjol, Begini Langkah Cek NIK KTP di Situs Resmi OJK