Mengenal Ketamin Obat Keras yang Sering Disalahgunakan oleh Gen Z

photo author
- Minggu, 8 Desember 2024 | 15:55 WIB
Ilustrasi ketamin (Dok. Kemenkes)
Ilustrasi ketamin (Dok. Kemenkes)

KALTENGLIMA.COM - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI tengah mempertimbangkan penggolongan ketamin sebagai narkotika.

Langkah ini didorong oleh peningkatan signifikan penyalahgunaan obat tersebut di masyarakat.

Kepala BPOM, Taruna Ikrar, menyatakan kekhawatirannya terhadap tren distribusi ketamin yang meningkat hampir dua kali lipat dalam setahun, dan menilai situasi ini cukup mengkhawatirkan.

 Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Diabetes Kering, Penyebab, dan Tips Merawat Lukanya

Ketamin sejatinya digunakan secara legal oleh tenaga medis dan dokter hewan sebagai obat bius. Namun, penyalahgunaannya untuk rekreasi semakin marak, terutama di kalangan generasi muda, seperti Gen Z.

Dalam beberapa kasus, ketamin berbentuk injeksi bahkan dimanfaatkan sebagai pereda nyeri saat proses pembuatan tato.

Sebagai obat disosiatif, ketamin dapat menyebabkan sensasi terlepas dari tubuh atau lingkungan sekitar.

Baca Juga: Ini Tanda Tubuh Kebanyak Mengonsumsi Gula

Selain itu, zat ini memiliki efek psikedelik yang memengaruhi pikiran, emosi, dan kesadaran pengguna. Penggunaan tanpa pengawasan medis dapat berakibat fatal, karena obat ini berpotensi memicu efek samping berbahaya.

Ketamin yang dijual secara ilegal hadir dalam berbagai bentuk, seperti bubuk putih, pil, atau larutan cair. Obat ini dikenal dengan sejumlah nama, seperti "K," "kitkat," "super K," atau "horse trank."

Penyalahgunaan ketamin dapat menyebabkan berbagai efek samping serius yang membutuhkan penanganan medis segera.

Baca Juga: Tetap Flawless di Usia Kepala 5, Ini Rahasia Awet Muda Victoria Beckham

Berdasarkan informasi dari Cleveland Clinic, berikut beberapa efek samping yang perlu diwaspadai:

- Reaksi alergi: ruam, gatal, atau pembengkakan di wajah, bibir, dan lidah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Laili Rukhmina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X