Hal ini membuat kandung kemih kehilangan elastisitasnya, sehingga sulit berkontraksi dengan normal untuk mengeluarkan urine secara optimal. Jika kondisi ini semakin parah, penderita mungkin membutuhkan bantuan kateter untuk mengeluarkan urine.
4. Pembentukan batu ginjal
Menahan kencing dalam waktu lama juga dapat berkontribusi terhadap pembentukan batu ginjal.
Ketika urine tertahan, mineral dan garam yang seharusnya dikeluarkan dari tubuh bisa mengendap dan membentuk kristal yang lama-kelamaan berkembang menjadi batu ginjal.
Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri hebat serta komplikasi serius jika tidak ditangani dengan baik.
Baca Juga: Jangan Sepelekan, Ini Gejala Penyakit Ginjal yang Tampak di Kaki
5. Kerusakan otot panggul
Menahan kencing terlalu sering juga dapat berdampak negatif pada otot panggul, yang berfungsi mengontrol uretra agar tetap tertutup dan mencegah urine keluar sebelum waktunya.
Jika otot panggul terus-menerus dipaksa menahan urine, lama-kelamaan bisa terjadi kerusakan pada otot dan saraf di area tersebut.
Akibatnya, seseorang dapat mengalami inkontinensia urin, yaitu kondisi di mana seseorang kehilangan kendali dalam menahan buang air kecil sehingga terjadi kebocoran urine.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Minuman yang Bantu Kendalikan Tekanan Darah
Untuk menghindari risiko kesehatan ini, sebaiknya segera mencari toilet saat muncul dorongan untuk buang air kecil, terutama selama perjalanan mudik.
Selain itu, penting untuk menjaga pola minum yang seimbang dan memastikan akses ke toilet yang bersih agar kesehatan kandung kemih dan ginjal tetap terjaga.
Artikel Terkait
Tak Main-main, Ini Manfaat Makan Kurma Sebelum Tidur
Macet saat Mudik Lebaran Bikin Stres, Psikolog Berikan Saran
Bye-bye Keriput! Ini 5 Makanan Tinggi Kolagen untuk Kulit Sehat dan Glowing
4 Cara Efektif Mencegah Beser agar Mudik Tetap Nyaman