Rahasia Bahagia: Tiga Hormon Penting dan Cara Memacunya

KALTENGLIMA.COM - Kebahagiaan yang dirasakan seseorang ternyata dipengaruhi oleh keberadaan dan kerja hormon-hormon bahagia dalam tubuh, yaitu dopamin, serotonin, dan endorfin.

Ketiga hormon ini memiliki peran berbeda dalam menciptakan perasaan positif dan meningkatkan kualitas hidup secara emosional.

Dopamin merupakan neurotransmitter yang penting dalam sistem penghargaan otak. Hormon ini berkaitan erat dengan perasaan senang, motivasi, kemampuan belajar, dan ingatan.

Baca Juga: Buah dengan Kandungan Vitamin D Tertinggi yang Perlu Kamu Tahu!

Ketika seseorang berhasil menyelesaikan daftar tugas harian atau menyelesaikan pekerjaan yang sebelumnya menumpuk, muncul rasa puas dan bangga terhadap diri sendiri yang berasal dari pelepasan dopamin.

Oleh karena itu, melakukan hal-hal yang disukai serta aktivitas yang memberikan rasa pencapaian dapat membantu meningkatkan kadar hormon ini.

Selanjutnya, serotonin memiliki fungsi utama dalam mengatur suasana hati, siklus tidur, nafsu makan, pencernaan, serta proses belajar dan mengingat.

Baca Juga: Hubungan Kualitas Tidur dengan Risiko Terkena Demensia

Untuk meningkatkan kadar serotonin, seseorang tidak perlu selalu bergantung pada suplemen, karena paparan sinar matahari pagi, serta mengubah pola pikir menjadi lebih positif seperti berhenti menyalahkan diri sendiri dan fokus pada tujuan hidup, juga bisa membantu memperbaiki suasana hati secara alami.

Sementara itu, endorfin dikenal sebagai hormon pereda nyeri alami tubuh. Hormon ini dilepaskan ketika tubuh mengalami stres atau ketidaknyamanan, dan berperan untuk mengurangi rasa sakit serta meningkatkan rasa nyaman.

Salah satu cara paling efektif untuk merangsang produksi endorfin adalah dengan berolahraga, seperti jogging atau latihan di pusat kebugaran, yang terbukti mampu memperbaiki mood dan memberikan sensasi rileks setelahnya.

Baca Juga: YouTubuer Ini Jalani Diet yang Diklaim Paling Sehat Sedunia, Ini Efek ke Tubuhnya

Dengan memahami fungsi dan cara kerja ketiga hormon tersebut, seseorang dapat mengelola kebahagiaan secara lebih sadar dan aktif melalui rutinitas serta gaya hidup yang sehat dan seimbang.