KALTENGLIMA.COM - Seorang dokter berikan peringatan terhadap ribuan orang dewasa yang mungkin sering mengabaikan tanda atau gejala dari penyakit yang sebenarnya berbahaya. Salah satunya kanker kolorektal atau kanker usus besar, yang sekarang banyak dialami anak muda. Sebuah tinjauan global baru-baru ini menemukan bahwa angka kanker kolorektal pada usia di bawah 50 tahun meningkat di 27 dari 50 negara. Angka kasus pada orang dewasa yang lebih muda meningkat sebesar 50 persen selama 30 tahun terakhir.
Para ahli sudah lama mengingatkan beberapa tanda kanker yang mungkin dianggap sepele. Mulai dari diare terus-menerus hingga darah pada tinja. Akan tetapi, dokter umum di The Lagom Clinic di Bristol, Inggris, dr Jack Ogden, menyebutkan tanda-tanda 'halus' kanker usus besar yang sering diabaikan.
1. Anemia Defisiensi Besi
"Kesadaran akan tanda-tanda yang sering diabaikan ini dapat menyelamatkan nyawa. Memperhatikan perubahan halus dan bertindak cepat adalah pertahanan terbaik melawan kanker usus besar," sebut dr Ogden yang dikutip dari Daily Mail.
Baca Juga: Jaga Keamanan Priok, Polisi Gandeng Komunitas Pekerja Pelabuhan
"Tanda pertama yang sering diabaikan adalah anemia defisiensi besi, yang dapat muncul sebagai kelelahan yang tidak dapat dijelaskan, kulit pucat, atau sesak napas," sambungnya.
Anemia merupakan kondisi ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah untuk memompa oksigen ke seluruh tubuh. Ini juga bisa menyebabkan gejala seperti nyeri dada, jantung berdebar-debar, sakit kepala, dan pusing. Hal ini karena tumor dapat berdarah, menyebabkan hilangnya zat besi serta mengakibatkan peradangan yang menghasilkan protein yang mengganggu penyerapan zat besi.
2. Masalah Pencernaan
dr Ogden juga menerangkan gejala atau tanda kedua kanker usus, seperti sembelit, diare, atau tiba-tiba merasa feses yang lebih sempit tanpa penyebab yang jelas.
Baca Juga: 2 Desa di Bogor Dijual, Dasco Minta Agar Direksi Perhutani Segera Diisi
"Tinja setipis pensil juga bisa menjadi indikator adanya tumor yang menyumbat usus besar, sehingga usus besar terkompresi menjadi lebih tipis," imbuhnya.
3. Penurunan Berat Badan
Tanda ketiga dari kanker usus besar yakni penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan. Yang mengkhawatirkan, tanda-tanda yang disebutkan dr Ogden tidak terjadi tiba-tiba. Bisa saja terjadi secara halus atau bertahap tanpa disadari. Penurunan berat badan ini dapat disebabkan oleh peningkatan kebutuhan metabolisme, hilangnya nafsu makan, dan tumor yang mencegah penyerapan nutrisi.
4. Rasa Tidak Nyaman di Perut
Gejala lainnya yaitu kembung dan ketidaknyamanan di perut. Menurut dr Ogden, ini bisa muncul sebagai 'kram terus-meneris' atau merasa cepat kenyang setelah makan.
5. Darah pada Tinja
Tanda terakhir yang paling penting yaitu adanya darah pada tinja. Namun, kondisi ini bisa saja tidak selalu sejelas kelihatannya.
"Darah tersebut bisa berwarna gelap atau tersembunyi, dan hanya dapat dideteksi melalui tes tinja," beber dr Ogden.
Artikel Terkait
Geranium Oil Makin Populer, Ini Deretan Manfaatnya bagi Kesehatan
Stres Ganggu Kualitas Tidur, Ini Gejala yang Perlu Diwaspadai
Komisi IV DPRD Gelar Audiensi Bersama Yayasan Islam Al Amin Kapuas
Anggota Komisi IV DPRD Kapuas Bardiansyah Tegaskan Selalu Buka Ruang Bagi Masyarakat Untuk Sampaikan Aspirasi
Wakil Ketua I DPRD Kapuas Yohanes Tegaskan Dukung Penuh Pembangunan Program Penataan Kota