Waspada! 6 Penyakit yang Sering Muncul Saat Cuaca Panas Melanda

photo author
- Sabtu, 18 Oktober 2025 | 07:10 WIB
Ilustrasi panas ekstrem. (pixabay.com)
Ilustrasi panas ekstrem. (pixabay.com)

Ketiga, panas ekstrem juga dapat menyebabkan stroke, terutama pada lansia atau penderita hipertensi. Hal ini terjadi karena aliran darah ke otak terganggu akibat tekanan suhu tinggi. Gejalanya meliputi kelemahan pada wajah atau tangan di satu sisi tubuh, kesulitan berbicara, pusing, dan kehilangan keseimbangan.

Keempat, heatstroke atau sengatan panas merupakan kondisi serius ketika suhu tubuh meningkat drastis hingga di atas 40°C.

Penderitanya biasanya mengalami kulit panas dan kering, tubuh lemas, kebingungan, sakit kepala hebat, bahkan kehilangan kesadaran.

Baca Juga: Waspada! 5 Kombinasi Makanan dengan Telur Ini Bisa Berdampak Buruk bagi Tubuh

Sebelum kondisi ini terjadi, tubuh biasanya menunjukkan tanda-tanda awal berupa heat exhaustion seperti pusing, mual, dan kelelahan.

Penanganan awal yang disarankan adalah mencari tempat teduh, minum air putih, dan melakukan kompres dingin.

Kelima, gangguan pada ginjal juga bisa timbul karena dehidrasi akibat banyaknya cairan tubuh yang hilang melalui keringat.

Jika tidak diimbangi dengan cukup minum air, risiko terbentuknya batu ginjal, infeksi saluran kemih, dan dehidrasi berat dapat meningkat.

Baca Juga: Terapkan Kebiasaan Sederhana Ini untuk Kurangi Risiko Penyakit Jantung 50 Persen

Keenam, tekanan darah yang tidak stabil juga kerap terjadi saat cuaca panas. Kekurangan cairan bisa membuat tekanan darah menurun, sedangkan bagi sebagian orang, jantung yang bekerja keras justru menyebabkan tekanan darah meningkat. Gejala yang sering dirasakan antara lain kepala terasa ringan, pusing, atau lemas.

Untuk menjaga tubuh tetap sehat di tengah cuaca panas ekstrem, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, yaitu memastikan asupan air cukup sebelum dan selama beraktivitas di luar ruangan, menghindari paparan sinar matahari langsung dalam waktu lama, menggunakan pakaian longgar serta topi saat bepergian, dan beristirahat di tempat teduh atau ruangan ber-AC.

Jika mulai merasakan pusing, lemas, atau mual, sebaiknya segera mencari tempat sejuk dan minum air putih. Apabila kondisi tidak membaik, segera hubungi tenaga medis agar mendapatkan pertolongan tepat waktu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Laili Rukhmina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X