Waspada! 5 Kombinasi Makanan dengan Telur Ini Bisa Berdampak Buruk bagi Tubuh

KALTENGLIMA.COM - Telur merupakan salah satu bahan makanan yang paling digemari di seluruh dunia karena rasanya yang lezat, mudah diolah, dan kaya akan gizi. Kandungan nutrisi di dalam telur mencakup protein berkualitas tinggi, vitamin D, asam amino esensial, serta asam lemak omega-3 yang penting bagi tubuh.

Konsumsi telur secara rutin dapat membantu pembentukan massa otot, menjaga fungsi otak, mendukung kesehatan mata, serta menstabilkan kadar kolesterol dalam darah.

Bagian kuning telur yang sering dianggap tidak sehat justru menyimpan banyak manfaat karena mengandung lemak baik dan antioksidan seperti lutein serta zeaxanthin yang melindungi mata, juga kolesterol baik yang dapat membantu menyeimbangkan kadar kolesterol tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.

Baca Juga: Terapkan Kebiasaan Sederhana Ini untuk Kurangi Risiko Penyakit Jantung 50 Persen

Telur dapat diolah dengan berbagai cara seperti direbus, digoreng, diorak-arik, atau dibuat poached, serta cocok disantap kapan saja baik saat sarapan, makan siang, maupun makan malam.

Namun, cara mengombinasikan telur dengan makanan lain juga berpengaruh terhadap penyerapan nutrisinya.

Beberapa kombinasi makanan tertentu bisa menurunkan efektivitas penyerapan gizi bahkan mengganggu pencernaan.

Baca Juga: Psikolog Beberkan Hal yang Jadi Tanda Seseorang Miliki IQ yang Tinggi

Ada lima jenis makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan telur agar manfaat gizinya tetap maksimal dan pencernaan terjaga dengan baik.

Pertama, susu kedelai. Meskipun susu kedelai merupakan sumber protein nabati yang baik, mengonsumsinya bersamaan dengan telur dapat menghambat penyerapan protein karena kandungan protein dari kedua bahan tersebut terlalu tinggi jika dikombinasikan, sehingga membebani sistem pencernaan. Disarankan untuk mengonsumsi keduanya secara terpisah dengan jeda waktu tertentu.

Kedua, teh. Banyak orang terbiasa menikmati telur bersama teh di pagi hari, padahal teh mengandung polifenol yang dapat mengikat protein dan mengurangi penyerapan gizinya hingga 17 persen.

Baca Juga: Waspadai! Ini 3 Jenis Rambut Rontok yang Dipicu oleh Stres Berat

Kombinasi ini juga bisa menyebabkan perut terasa penuh, kembung, atau sembelit. Sebaiknya, beri jarak sekitar 30 hingga 60 menit antara makan telur dan minum teh.

Ketiga, gula. Mengonsumsi gula bersamaan dengan telur dapat memicu reaksi kimia yang merugikan tubuh karena gula dicerna terlalu cepat dan bereaksi dengan asam amino dari telur.

Hal ini bisa menyebabkan lonjakan kadar gula darah, resistensi insulin, serta gangguan pencernaan. Untuk hasil terbaik, hindari memadukan telur dengan makanan manis seperti kue, dessert, atau minuman bergula, dan pilih kombinasi dengan sayuran atau biji-bijian.